AR EN ID

UNUJA Wisuda 1.213 Mahasiswa, Rayakan Milad ke-7 dengan Visi Keunggulan Global

WIB. Diakses: 37x. UNUJA Wisuda 1.213 Mahasiswa, Rayakan Milad ke-7 dengan Visi Keunggulan Global

Probolinggo - Universitas Nurul Jadid sukses melangsungkan wisuda bagi 1.213 mahasiswa pada Sabtu dan Minggu, 19-20 Oktober 2024, di Aula Pondok Pesantren Nurul Jadid. Acara ini menandai kelulusan mahasiswa dari berbagai fakultas, yaitu Fakultas Agama Islam dengan 497 wisudawan, Fakultas Kesehatan dengan 53 wisudawan, Fakultas Sosial Humaniora dengan 146 wisudawan, Fakultas Teknik dengan 371 wisudawan, serta Program Pascasarjana dengan 146 wisudawan. Momen ini tidak hanya menjadi hari kelulusan, tetapi juga bertepatan dengan peringatan Milad ke-7 UNUJA, sebuah pencapaian penting bagi universitas yang berbasis pesantren ini.

Rektor UNUJA, KH Abdul Hamid Wahid, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa wisuda ini adalah langkah awal bagi para lulusan untuk terus menimba ilmu dan berkontribusi nyata bagi masyarakat. Beliau menegaskan bahwa UNUJA berkomitmen untuk mengembangkan generasi yang berdaya saing tinggi, melalui penguasaan ilmu pengetahuan, akhlak, dan inovasi. Tema wisuda dan Milad kali ini, "Melangkah Bersama UNUJA, Menggapai Keunggulan Dunia", mencerminkan pentingnya sinergi antara lembaga pendidikan dan seluruh civitas akademika dalam menciptakan generasi yang mampu beradaptasi dengan tantangan global, tanpa meninggalkan nilai-nilai pesantren.

Dalam pidatonya, KH Abdul Hamid Wahid juga mengumumkan bahwa UNUJA kini memasuki milestone kedua dalam Rencana Induk Pengembangan Jangka Panjang. Tahapan ini menuntut UNUJA untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman, khususnya kemajuan teknologi informasi, yang akan mendorong masyarakat global menjadi lebih inovatif dan kreatif. Komitmen ini sejalan dengan visi UNUJA untuk menjadi perguruan tinggi unggul dan berkeadaban yang mampu mengembangkan Tridarma Perguruan Tinggi secara inovatif, berdasarkan Trilogi dan Pancakesadaran santri Pondok Pesantren Nurul Jadid.

Trilogi santri mencakup kewajiban melaksanakan fardu ‘ain, menjaga diri dari dosa besar, serta berakhlak baik kepada Allah dan sesama makhluk. Sedangkan Pancakesadaran meliputi kesadaran beragama, berilmu, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta berorganisasi. Kedua konsep ini menjadi landasan dalam pengembangan pendidikan di UNUJA, yang tidak hanya berfokus pada pengembangan akademik, tetapi juga karakter dan spiritualitas para lulusannya.

Pada tahun ini, UNUJA fokus pada tahap "Excellence Management & Resources", di mana prioritas pengembangan diarahkan pada peningkatan keunggulan dalam manajemen dan sumber daya. Rektor KH Abdul Hamid Wahid menyampaikan bahwa keberhasilan mencapai tahap ini tidak bisa dicapai secara instan. Diperlukan dukungan yang komprehensif dari sisi legalitas, prosedur, hingga kesiapan sumber daya. Oleh karena itu, UNUJA berusaha membangun kemitraan strategis dengan berbagai pihak, baik dari kalangan industri, pemerintah, maupun lembaga pendidikan lainnya, untuk mendukung visi tersebut.

Salah satu capaian penting tahun ini adalah kolaborasi UNUJA dengan 11 dosen praktisi dari berbagai perusahaan multinasional, baik secara mandiri maupun melalui program Kemendikbud RI, Praktisi Mengajar. Program ini dirancang untuk menyelaraskan kurikulum kampus dengan kebutuhan dunia kerja, serta memberikan mahasiswa kesempatan untuk terlibat langsung dalam pengembangan ide-ide baru. Selain itu, UNUJA juga melaksanakan Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat, yang tahun ini telah melibatkan mahasiswa di 32 mitra industri nasional. Program ini memberikan ruang bagi mahasiswa untuk mengembangkan solusi inovatif yang dapat diterapkan baik di sektor industri maupun masyarakat luas.

Selain program magang, UNUJA juga menjalankan program KKN Internasional yang memberikan pengalaman bagi mahasiswa dalam pengabdian masyarakat di tingkat global. Program ini telah berjalan sejak 2022 dan terus diperluas ke berbagai negara di Asia, seperti Malaysia dan Thailand. UNUJA juga aktif dalam mengadakan uji kompetensi untuk para mahasiswanya. Tahun ini, sebanyak 115 wisudawan dinyatakan lulus dan meraih sertifikasi profesi dari BNSP, sementara 1.133 wisudawan lainnya lulus uji kompetensi Furudhul Ainiyah yang diakui secara nasional oleh RMI NU. Sertifikasi ini menambah nilai kompetitif para lulusan UNUJA, baik di level nasional maupun internasional.

Tak hanya itu, UNUJA juga terus mendorong peningkatan daya saing lulusannya melalui Uji Kompetensi Bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Sebanyak 57 wisudawan telah berhasil mencapai nilai uji kompetensi standar internasional seperti TOEFL dan TOAFL, yang akan menjadi modal penting mereka dalam menghadapi pasar kerja global. Selain itu, UNUJA telah memulai pemutakhiran kurikulum OBE (Outcome-Based Education) secara kolaboratif dengan mitra nasional dan internasional sebagai persiapan menuju akreditasi internasional.

Dalam upaya memperkuat sistem pembelajaran, UNUJA juga mulai mengimplementasikan teknologi terbaru seperti Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) dalam proses pembelajaran praktikum. Teknologi ini memungkinkan mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar yang lebih realistis dan mendalam, meskipun dilakukan secara virtual. Hal ini sejalan dengan visi UNUJA untuk terus mengembangkan metode pembelajaran yang inovatif dan sesuai dengan perkembangan zaman.

Sebagai bagian dari pengembangan tridarma yang inovatif, UNUJA juga terlibat dalam kolaborasi riset internasional, termasuk dengan Kemitraan Indonesia-Australia untuk Infrastruktur (KIAT) pada tahun 2024. UNUJA juga mendirikan berbagai perusahaan start-up melalui inkubasi bisnis, seperti PT Khailabs Kreatif Media yang bergerak di bidang startup game, dan PT Permata Medika Bangsa yang berfokus pada penyaluran tenaga kerja kesehatan dan produksi obat herbal.

Di sisi pengelolaan pendidikan, UNUJA terus menjaga standar manajemen tata kelola yang unggul, terbukti dengan keberhasilannya meraih sertifikasi ISO 21001:2018 untuk Educational Organizations Management System. UNUJA juga telah memperluas kerja sama dengan berbagai institusi nasional dan internasional, termasuk Singapura, Malaysia, Thailand, Taiwan, Jepang, Tiongkok, dan Filipina. Beberapa program hasil kerja sama ini di antaranya adalah KKN Internasional di Malaysia dan Thailand, serta program penelitian kolaboratif dengan Cotabato State University di Filipina.

Semua pencapaian ini membawa UNUJA meraih berbagai penghargaan bergengsi di tahun akademik 2023/2024, termasuk Rektor Inspiratif 2024, PTS Inisiator MBKM Mandiri, Kampus NU Terbaik 2024 versi AD Scientific Index, dan Bronze Winner dalam Anugerah Riset Teknologi dan Pengabdian kepada Masyarakat kategori publikasi (Garuda Award) 2023.

Di akhir pidatonya, Rektor KH Abdul Hamid Wahid mengingatkan bahwa kesuksesan sejati tidak diukur dari harta atau jabatan, melainkan dari seberapa besar makna dan manfaat yang dapat kita berikan kepada orang lain. "Mari kita bersama-sama berupaya menjadi pribadi yang memberikan kontribusi positif, menjalin kerja sama, dan menciptakan perubahan yang berarti dalam masyarakat," tutupnya.

Pewarta: Desy

Foto: Helmi

Copyright © HUMAS UNUJA 2024

KANTOR

Universitas Nurul Jadid (UNUJA)
Karanganyar, Paiton, Probolinggo,
Jawa Timur, Indonesia
Kode Pos: 67291

Lihat Di Peta
Telp 0888 30 77077
Fax 0888 30 77077
unuja@unuja.ac.id

KERJA SAMA

Nasional
Internasional

2024 © PDSI Universitas Nurul Jadid | Sitemap