UNUJA.AC.ID- Universitas Nurul Jadid Membuka peluang seluas-luasnya bagi seluruh mahasiswa untuk mengembangkan keilmuannya. Salah satunya melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional yang diikuti oleh mahasiswa. Negara tujuan KKN mahasiswa kali ini adalah Thailand, bekerjasama dengan Majelis Agama Islam Pattani (MAIP) Thailand.
Mahasiswa UNUJA ditempatkan di beberapa sekolah di Thailand. Salah satunya adalah sekolah Triam Suksa Wittaya Pattani, Thailand Selatan. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan diantaranya bimbingan pendalaman ilmu tajwid di asrama dan proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di kelas.
Kegiatan bimbingan pendalaman ilmu tajwid ini berlangsung tiap malam pada hari Minggu ba’da isya’. Kegiatan ini dilakukan berdasarkan program kerja yang telah dibentuk yang juga didukung oleh keinginan siswa sendiri untuk melaksanakan kegiatan tersebut di asrama.
Fajar, salah satu peserta KKN UNUJA, menyatakan bahwa tujuan bimbingan pendalaman ilmu tajwid ini yakni selain untuk memperdalam keilmuan tajwid, juga untuk mengisi waktu kosong agar bisa lebih bermanfaat.
Sedangkan dalam kegiatan KBM di kelas, para mahasiswa mendapatkan kesempatan mengajar selama satu jam pelajaran dengan durasi 40 menit. Mereka pun harus menggunakan waktunya dengan sebaik mungkin dalam proses KBM tersebut.
Terdapat beberapa mata pelajaran dalam proses KBM ini diantaranya, mata pelajaran agama, bahasa Melayu, Arab, Thailand, Inggris, ilmu sosial, matematika, sains, ilmu komputer, olahraga, tarikh, tafsir, hadist dan tilawah serta tata boga khusus untuk siswi.
Kendala yang dirasakan dalam kegiatan KBM menurut Fajar adalah dalam penyampaian materi pembelajaran. Hal ini dikarenakan mayoritas para siswa Thailand terbiasa dengan bahasa Melayu Pattani, sehingga mahasiswa UNUJA masih perlu sedikit beradaptasi dengan bahasa sehari-hari yang digunakan dalam proses KBM. “Sisi positifnya kita bisa mengajar sambil belajar bahasa mereka, dan alhamdulillah KBM-nya lancar sesuai harapan”, tutur Fajar saat dihubungi tim Humpro. (Humpro)