AR EN ID

UNUJA Libatkan Perguruan Tinggi Thailand sebagai Mitra dalam Konferensi Internasional

WIB. Diakses: 74x. UNUJA Libatkan Perguruan Tinggi Thailand sebagai Mitra dalam Konferensi Internasional

Probolinggo, 14 Desember 2024 — Pascasarjana Universitas Nurul Jadid (UNUJA) kembali menggelar konferensi internasional bertajuk "The Struggle for an Alternative Future: Navigating Global Challenges and Reimagining Societies". Bertempat di Aula I Pondok Pesantren Nurul Jadid, acara ini dihadiri oleh para akademisi, peneliti, dan pakar pendidikan dari sejumlah perguruan tinggi dalam dan luar negeri. Kegiatan ini bertujuan untuk mendiseminasikan ilmu pengetahuan dan membuka ruang diskusi lintas disiplin guna menyoroti persoalan-persoalan pendidikan tinggi secara global.

Tema besar "The Struggle for an Alternative Future" diangkat sebagai respons atas tantangan global yang dihadapi dunia pendidikan tinggi. Isu-isu strategis yang menjadi sorotan dalam konferensi ini mencakup kebutuhan akan sistem pendidikan yang lebih inklusif, penguatan kapasitas kelembagaan, dan peran perguruan tinggi dalam menciptakan masyarakat yang lebih adaptif terhadap perubahan. Diskusi ini menggarisbawahi pentingnya kolaborasi lintas sektor dan lintas negara dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

Acara ini menghadirkan sejumlah pembicara inti dari dalam dan luar negeri. Para pembicara tersebut meliputi Mr. Murat Yas, Ph.D., dari Marmara University, Turki; Prof. Dr. H. Khusnulridho, M.Pd, dari UIN KHAS Jember; Prof. Dr. H. Badrudin, M.Ag., CIIQA., CEAM., dari UIN Sunan Gunung Djati Bandung; Mr. Zohaib Hassan Sain dari Superior University, Lahore Pakistan; Prof. Zamroni, M.Pd., dari UIN Sultan Aji Muhammad IDRIS Samarinda; Dr. Clinton Chidiebere Anyanwu dari Rajamangala University of Technology Krungthep, Thailand; serta H. Mohammed Bin Abdullah Al-Sinjapuri, Ph.D., dari Spica Marine of Asia Pacific Region, Singapore.

Para pembicara tersebut menyampaikan materi yang relevan dengan tema besar konferensi. Misalnya, Mr. Murat Yas, Ph.D., dari Turki, menyoroti perlunya reimajinasi masyarakat berbasis pendidikan global. Sementara itu, Dr. Clinton Chidiebere Anyanwu dari Thailand membahas pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan penguatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Topik ini sejalan dengan rencana kerja sama strategis antara Rajamangala University of Technology Krungthep dan Universitas Nurul Jadid.

Konferensi ini juga menandai tindak lanjut kerja sama antara UNUJA dengan beberapa perguruan tinggi luar negeri. Salah satu kerja sama penting adalah kolaborasi UNUJA dengan Rajamangala University of Technology Krungthep, Thailand. Dr. Clinton Chidiebere Anyanwu mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kepercayaan UNUJA melibatkan mitra Thailand untuk berpartisipasi. "Thank you for having me. I really appreciate this moment as you invited me from Nurul Jadid University",  ujar Dr. Clinton saat menyampaikan salam pembukanya kepada UNUJA. 

UNUJA Libatkan Perguruan Tinggi Thailand sebagai Mitra dalam Konferensi Internasional

Dr. Clinton; Pembicara dari Rajamangala University of Technology, Thailand, sedang menyampaikan kajian ilmiahnya.

Rencana kerja sama yang akan berlangsung antara UNUJA dan Rajamangala University of Technology Krungthep, Thailand berfokus pada pengembangan SDM dan penguatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan yang diikuti oleh Sofian Saifur Rizal, salah satu dosen di Fakultas Agama Islam, Universitas Nurul Jadid. Sofian sebelumnya telah mempresentasikan makalahnya dalam konferensi dan dialog internasional bertema "Interreligious Dialogue in Southeast Asia" di Songkhla, Thailand, pada 19 Oktober 2024 lalu. Kegiatan ini menjadi awal dan dasar pembentukan kolaborasi yang lebih luas antara kedua perguruan tinggi.

Wakil Rektor III Universitas Nurul Jadid, Dr. H. Hasan Baharun, M.Pd., mengapresiasi tindak lanjut ini. Menurutnya, tindak lanjut dalam kerja sama memicu produktivitas antar mitra. "Kegiatan ini juga merupakan serangkaian tindak lanjut kerja sama yang telah dilakukan oleh Universitas Nurul Jadid dengan beberapa perguruan tinggi dalam dan luar negeri. Giat ini menunjukkan bahwa UNUJA memiliki potensi untuk menjalin kerja sama secara nasional dan internasional," ujarnya. Tidak hanya Thailand, perguruan tinggi dalam negeri juga dilibatkan dalam kegiatan ini.

Selama tahun 2024, UNUJA telah berhasil membangun tujuh kerja sama internasional dengan enam perguruan tinggi luar negeri dan satu perusahaan internasional. Kerja sama tersebut meliputi peningkatan SDM, pengembangan Tri Dharma perguruan tinggi, pengembangan bahasa, penerbitan, dan penelitian. Kolaborasi internasional ini menunjukkan bahwa UNUJA terus memperkuat posisinya sebagai universitas berbasis pesantren yang mampu berperan dalam skala global. 

Pewarta: Naufal

Foto : Helmi

Copyright © HUMAS UNUJA 2024

KANTOR

Universitas Nurul Jadid (UNUJA)
Karanganyar, Paiton, Probolinggo,
Jawa Timur, Indonesia
Kode Pos: 67291

Lihat Di Peta
Telp 0888 30 77077
Fax 0888 30 77077
unuja@unuja.ac.id

KERJA SAMA

Nasional
Internasional

2025 © PDSI Universitas Nurul Jadid | Sitemap